Palangka Raya – Buntut dari pernyataan Saudara Edy Mulyadi Cs yang viral di media sosial instagram, dalam video berdurasi 57 detik tersebut, yang bersangkutan menyampaikan perkataan yang terkesan menghina suku budaya dayak Kalimantan terkait dijadikannya Kalimantan Timur sebagai Ibukota Negara (IKN).
Hal tersebut membuat warga Adat Dayak dan masyarakat Kalteng murka dan merasa tersinggung. Wujud protes masyarakat Kalteng itu dilaksanakan dalam bentuk aksi damai oleh Koalisi Masyarakat Adat, Ormas Dayak serta Ormas Kebangsaan Kalteng yang berlangsung di Tugu Soekarno, Jl. S Parman Palangka Raya dan POLDA Kalteng. Senin, (24/01).
Hatir Sata Tarigan Sekretaris Wilayah Pemuda Pancasila Kalteng saat memberikan arahan pada masa aksi Pemuda Pancasila mengatakan Keluarga Besar Pemuda Pancasila Kalteng mengutuk pernyataan Edy Mulyadi Cs yang telah mengotori bangunan keberagaman kita dan menodai nilai – nilai luhur Pancasila dalam bingkai negara-bangsa, untuk itu perlu kita lawan bersama. dia harus ditangkap dan diproses sesuai Hukum yang berlaku di NKRI.

Sebagai Kordinator Aksi, Ducun Umar dalam orasinya mengatakan hati kami warga Kalteng bergetar, marah karena Edy Mulyadi telah rendahkan dan menghina kita di bumi kalimantan, bahkan kita dibilang monyet.
Edy harus ke Kalimantan agar tahu bahwa masyarakat Kalteng itu cinta damai, bersahabat dan bersatu dengan semua orang tanpa menghina, merendahkan ataupun membedakan suku, agama maupun ras yang ada di Bumi Pancasila ini.
Untuk itu dalam Pernyataan Sikap ini, kami mengecam penyataan Edy Mulyadi Cs yang telah menghina Pulau Kalimantan sebagai tempat pembuangan jin dan hanya monyet yang mau tinggal disana. Kami meminta Kepolisian Republik Indonesia agar menangkap dan menghukum Edy Cs sesuai hukum yang belaku di Indonesia serta meminta Lembaga Adat Dayak agar menggelar sidang adat dan memberikan sanksi terhadap oknum tersebut.
Sementara itu, Adi Abdian Noor sebagai Kordinator Lapangan (korlap) Pemuda Pancasila Kalteng saat diberikan kesempatan menyampaikan orasinya mengatakan apa yang diucapkan Edy Cs sangat melukai jiwa kami dan memecah bela persatuan bangsa Indonesia. NKRI harga mati, Ibukota Negera (IKN) sudah ditetapkan untuk itu jangan anda utak atik lagi
“Pemuda Pancasila akan berdiri paling depan untuk menghabisi anda, Bumi Kalimantan ini penyumbang terbesar penerimaan Negara. Edy harus di hukum baik lewat hukum negara maupun Hukum adat yang ada di Bumi Kalimantan,” tegas Adi. [SS]