Muhammad Syauqie, Pria kelahiran Martapura yang akrab disapa Bang Syauqie ini, menghabiskan masa kecilnya dengan belajar ngaji dan sekolah sembari membantu ibundanya berdagang di pasar.
Syauqie kecil tumbuh menjadi seorang “remaja pejuang” yang gigih dan pantang menyerah. Tidak mudah menyerah pada keadaan karena baginya pasrah pada keadaan apalagi menyerah pada nasib, itu adalah titik terendah dari seorang anak manusia. Dan ini tidak boleh terjadi pada dirinya,.
Setelah menamatkan studi di bangku sekolah, Syauqie meninggalkan Serambi Mekah, Kota Martapura. Merantau untuk melanjutkan hingga menamatkan Studi di Universitas Negeri Palangka Raya.
Baginya tidak ada yang mudah dalam sebuah jalan juang. Meskipun kecil selalu ada tantangan disetiap kesungguhan, semuanya perlu diuji. Jika ingin pintar dan “naik kelas” maka harus belajar. Jika ingin bersinar, maka mesti berjuang menempa diri. Meskipun untuk sampai kesana harus dilewati dengan berpeluh keringat hingga air mata.
Kadang ada benarnya adagium, hasil tidak menghianati proses. Takdir tidak menghianati Ikhtiar. Berkah dari kesabaran dan kesungguhan dalam menghargai proses, hari ini Bang Syauqie sukses menjadi Dirut sekaligus Owner di beberapa Perusahaan yang beliau rintis,.
Buah dari kesetiaan, keuletan dan kerja kerasnya. Saat ini, Bang Syauqie dipercaya sebagai Ketua Majelis Pimpinan Wilayah (MPW) Pemuda Pancasila Kalimantan Tengah dan Ketua Badan Pemenangan Pemilu Partai Amanat Nasional Kalimantan Tengah, baginya ini bukan tugas yang ringan.
Jabatan ini amanah sekaligus tanggung jawab sejarah yang harus bisa diwujud buktikan dengan kesungguhan kinerja bersama banyak orang. Tentu kerja ke-ormas-an dan ke-partai-an ini adalah kerja – kerja amal saleh. Kerja yang membawa manfaat serta keberkahan bagi banyak orang.
Aamiin Allahumma Aamiin.